PENGERTIAN ERITROBLASTOSIS FETALIS
Ialah pecahnya darah merah bayi baru lahir karena adanya ketidakcocokan golongan darah ibu dan janin. Kelainan ini berkaitan dengan antigen golongan darah ABO dan Rhesus. Penyakit ini terjadi karena ibu membuat zat anti (antibodi) terhadap butir darah merah janin; melalui plasenta zat anti itu kemudian masulv ke janin sehingga darah merah janin pecah.
Pada dasarnya, sistem peredaran darah janin terpisah dari peredaran darah ibu. Tetapi diperkirakan bahwa butir darah merah janin dapat mencapai peredaran darah ibu dalam trimester terakhir kehamilan, ketika “benteng pembatas” berupa sitotrofoblast telah menghilang, dan juga selama persalinan. Dengan demikian, bila ada ketidakcocokan golongan darah, ibu akan membentuk zat anti terhadap darah merah anaknya. Ditemukan 25 antigen Rhesus, di antaranya antigen D yang merupakan penyebab utama inkompatibilitas (ketidakcocokan) Rhesus. Untuk mencegah ketidakcocokan itu, dewasa ini ibu-ibu dengan Rh- negatif diberi globulin anti-D segera setelah mereka melahirkan bayi yang Rh-positif. Pada golongan ABO penyakit ini hanya ditemukan pada bayi bergolongan darah A atau B yang dilahirkan oleh ibu golongan O.