MENGENAL JEAN CALVIN
JEAN CALVIN (1509-1564), yang di Indonesia lebih dikenal dengan nama Johannes Calvijn, adalah reformator Gereja terpenting di samping Martin Luther (1483-1546). Calvin, seorang teolog dan sarjana hukum, melepaskan diri dari Gereja Katolik Roma pada tahun 1533. Keadaan memaksanya untuk meninggalkan Perancis dan menetaplah ia di Jenewa, Swis. Di Jenewa, Calvin tidak hanya membangun kehidupan gereja yang teratur tetapi juga kehidupan masyarakat tertib dengan moral tinggi, sesuai dengan pokok ajaran, yaitu kehidupan manusia bagi kemuliaan Allah. Calvin yang dianggap sebagai bapa rohani orang Hugenot, kemudian menjadi bapa rohani semua gereja “reformed” di seluruh dunia.